Kamis, 08 November 2012

EZINE

Newsletter bukan Katalog
     Newsletter berisi news, artikel, tips, event, statitistik, advis, produk suatu perusahaan dan lain-lain tentang industri tertentu. Katalog berisi produk-produk yang dijual perusahaan.

EZINE
      Ezine merupakan versi digital dari newsletter atau disebut juga. Ezine majalah elektronik atau newsletter elektronik yang dikirim kepada pembaca yang memintanya (subscribe). Didistribusikan lewat email. Ezine sarat akan informasi dan artikel serta solusi. Ezine bisa berbasis web dan e-mail.

Ezine berbasis WEB
     Biasanya memiliki format dan kesan seperti halnya majalah tradisional, dan umumnya berisi iklan, sponsor dan berbagai macam gambar serta isi yang menarik. Gratis tidak perlu bayar jika mau membaca lebih lengkap harus menjadi member dan membayar biaya langganan per tahun. Contoh : http://tempointeractif.com

Ezine berbasis Email
     Ezine ini akan dikirim langsung ke inbox. Tipe ini lebih efektif karena tipenya yang push dan selalu langsung dikirim ke inbox pelanggan. Co. http://cnet.com, http://emarketer.com. Ezine berbasis email umumnya lebih content-oriented dan pembacanya lebih targeted. Distribusinya bisa harian, mingguan atau bulanan.

     Mereka yang berminat perlu melakukan “subscribe” dan jika sudah bosan dapat melakukan “unsubscribe” kapanpun. Ezine adalah sarana publisitas di dunia maya. Dengan menjalankan fungsi E-PR maka kita dapat;
1. Memasang iklan produk / perusahaan
2. Menjadi sponsor suatu ezine untuk membidik calon pasar
3. Menulis artikel advertorial
4. Mengirim press release
5. Membangun dan mengembangkan enzine korporat

Alasan mengapa perusahaan perlu memanfaatkan Ezine
1. Memancarkan Kredibilitas
2. Mengingatkn konsumen
3. Memberikan kesan keahlian dan membangun loyalitas brand
4. Membuat pelanggan dan konsumen potensial selalu up to date
5. Membangun relasi bisnis
6. Perusahaan akan semakin dikenal
7. Membuat situs web selalu diingat

Tiga komponen dalam pemasaran Lewat E-Zine
1. Iklan lewat E-Zine
- Iklan tunggal
- Iklan sponsor
- Iklan baris (classified)
2. Menulis dan Mendistribusikan artikel E-zine
3. Melakukan Barter dengan penerbit Ezine lain.
- Cross promotion
- “Wording”penawaran produk ke pemilik Ezine.

Manfaat memasang iklan di E-zine
1. Target pembaca sudah tersegmen
2. Cuma-Cuma dalam jangka panjang
3. Mengukur efektivitas iklan dengan cepat
4. Target pembaca sudah percaya terhadap E-zine
5. Persaingan sedikit kurang
6. Biaya sangat hemat namun efektif
7. Bonus sebagai kolumnis

Enam cara berpromosi Lewat E-zine
Berikut ada enam cara untuk membangun hubungan bisnis sehingga perusahaan bisa memaksimalkan pemasaran lewat content newsletter elektronik. (Tamara Halbritter dan Hank Stroll):
1. Perlihatkan berharganya content E-zine bagi pelanggan
2. Bangun Kerpercayaan
3. Tetap stabil
4. Jaga dan Pertahankan Atensi mereka
5. Tangkap calon konsumen
6. Close-kan penjualan

Sembilan cara membuat E-zine anda populer dan menjadi profit center yaitu :
1. Singkat
2. Format yang konsisten
3. Taruh link
4. Pancing Mereka ke SitusWeb
5. Berikan informasi yang berguna
6. Beri tahu mereka yang sukses
7. Barter promosi
8. Tawarkan produk dan Bisnis anda
9. Arsip

Beberapa alamat Ezine yang bisa di coba:
http://info.balitacerdas.com
http://www.bjoconsulting/profil ezine.htm.
www.ezineSearch.com
www.newsDirectory.com


Sumber: Modul Cyber Public Relations Semester III - BSI

PUBLIKASI ON LINE

PUBLIKASI ON LINE
(Pemanfaatan Ezine dalam Publisitas online)

PENULISAN DI MEDIA ONLINE
  1. Kenalilah karakteristik dari audiensi target, dan menulislah untuk mereka.
  2. Bangun dan sampaikanlah kemajuan yang logis dari sebuah ide.
  3. Tulislah blok tidak lebih dari 75 kata pada setiap halaman awal situs. Teks yang lebih panjang dapat ditulis pada halaman berikutnya.
  4. Jangan menggunakan clever headline, namun susunlah artikel anda dengan beberapa level headline sehingga pembaca dapat menyelesaikan bagian tersebut dan melanjutkan membaca atau memutuskan untuk meninggalkan halaman.
  5. Tulislah kurang dari 50% pada awal sebuah artikel. Kebanyakan pengguna internet melakukan scan copy sebelum memutuskan untuk menghabiskan waktu membaca artikel lebih dalam.
  6. Sorotlah kata-kata kunci melalui Link Hypertext, variasi ukuran huruf, atau warna.
  7. Gunakan dot poin ketika memungkinkan. Oleh karena layar komputer kecil, orang cenderung melihat sekilas pada elemen kunci dengan cepat.
  8. Gunakan gaya piramida terbalik untuk salinan dengan menempatkan informasi paling penting di bagian awal. Jangan kuburkan poin penting anda.
  9. Gunakan satu ide utama untuk setiap paragraf.
  10. Usahakan agar kalimat anda pendek, namun di lain pihak, anda harus ingat bahwa kunci sukses sebuah situs Web adalah ketika anda dapat menjawab pertanyaan yang diajukan pembaca.
 PERTIMBANGAN PENULISAN DI MEDIA ONLINE
  1. Tulislah dalam bentuk kalimat pasif. Pembaca akan lebih paham dengan kalimat pasif.
  2. Hapuslah frase preposisi. Preposisi yang sedikit akan memperpendek kalimat.
  3. Hapuslah klausa yang terlalu banyak, klausa hanya akan menambah panjang kalimat dan bukan makna.
  4. Tulislah dengan jelas karena kalimat yang jelas akan mempermudah pemahaman.
  5. Gunakan kata kerja yang kuat. Tulislah dengan jelas dan langsung pada pokok permasalahan.
  6. Gunakan kata-kata pendek yang mudah dipahami.
  7. Hapus pengkualifikasi yang tidak diperlukan. Gunakan pengkualifikasi hanya jika diperlukan.
  8. Gunakan kata-kata yang spesifik dan nyata serta pastikan pesan anda jelas.
  9. Gunakan istilah yang dipahami pembaca.


Sumber: Modul Cyber Public Relations Semester III - BSI

Rabu, 07 November 2012

MEMBANGUN E-PR

     World Wide Web dapat dianggap sebagai media massa PR pertama karena media ini memungkinkan komunikasi yang tertata mengalir langsung antara organisasi dengan audiensi massa tanpa fungsi penjaga pintu seperti apa yang ada di media massa lain.

     Kedatangan medium baru ini sebagai alat komunikasi PR, telah memacu peningkatan minat dalam membangun hubungan melalui internet.

     Internet dipandang sebagai media yang sesuai sebagai sarana PR di dalam melakukan promosi. Namun sebelum memutuskan untuk menggunakan E-PR sebagai sarana promosi, beberapa hal yang menjadi pertimbangan adalah “ apa yang ingin anda capai dan bagaimana cara mencapainya”

     Dengan demikian, dua hal yang menjadi penting dalam persiapan membangun E-PR, yaitu:
1. Tujuan E-PR
2. Strategi E-PR

Tujuan E-PR
     Pada prinsipnya tujuan E-PR harus memiliki dua elemen: 1) apa yang ingin anda capai dalam bisnis (bagi anda dan audiens) dan waktu pencapaian tujuan tersebut. Terdapat beberapa hal yang perlu dipertimbangkan ketika anda menerapkan kedua elemen tersebut:
1. Spesifik
2. Realistik
3. Pikirkan tentang audiens

Strategi E-PR 
     Memuat cara bagaimana kita akan tiba pada tujuan tersebut. Beberapa hal yang diperlukan untuk melakukan langkah tersebut adalah: 
Menentukan Target Audience
Audiens meliputi:
•Konsumen
•Calon konsumen
•Investor
•Pesaing
•Organisasi perdagangan
• Jurnalis
• Kalangan Industri
• Moderator Diskusi kelompok
• Karyawan
• Regulator online
• Pemasang iklan online
• Sponsor online
• LSM
• Perusahaan yang terhubung ke dan dari website anda

     Yang perlu diperhatikan, dalam setiap audiens terdapat beberapa batasan yang harus dibuat dengan cara memperhatikan faktor-faktor berikut:
• Usia
•Geografi
•Gender
•Sosial-Demografi
•Pemakai internet
•Loyalitas


Sumber: Modul Cyber Public Relations Semester III - BSI

Media dan Humas Membentuk Citra Positif

     Hubungan media (media relations, press relations) adalah aktivitas individu ataupun profesi humas suatu organisasi untuk menjalin pengertian dan hubungan baik dengan media massa untuk pencapaian publikasi organisasi yang maksimal serta berimbang (balance).

     Hubungan media banyak dikaitkan dengan konteks pemberitaan yang tidak berbayar atau publisitas positif.

     Dalam profesi humas, hubungan media juga sering kali dipahami sebagai penanganan krisis dengan memberitakan tentang hal-hal positif tentang perusahaan saat perusahaan sedang dilanda berita negatif.
Pada saat krisis, cara terbaik penanganan hubungan media oleh humas adalah dengan mengakui dan memperbaiki kesalahan dengan menginformasikan usaha-usaha ke depan. Media massa dan humas dalam posisi saling memanfaatkan dan saling diuntungkan.

     Sebagai contoh, sebuah instansi akan mendapatkan keuntungan berupa citra positif ketika kegiatan sosialnya diliput media. Pada saat yang sama, media juga diuntungkan karena mendapatkan berita.
Tujuan
  1. Untuk memperoleh publisitas seluas mungkin.
  2. Untuk memperoleh tempat dalam pemberitaan media (liputan, laporan, ulasan, tajuk yang wajar, objektif, dan berimbang mengenai ha-hal yang menguntungkan lembaga/organisasi.
  3. Untuk memperoleh umpan balik dari masyarakat mengenai upaya dan kegiatan lembaga/organisasi.
  4. Untuk melengkapi data/informasi bagi pimpinan lembaga/organisasi bagi keperluan pembuatan penilaian (assesment) secara teat mengenai situasi atau permasalahan yang memengaruhi keberhasilan kegiatan lembaga/ perusahaan.
  5. Mewujudkan hubungan yang stabil dan berkelanjutan yang dilandasi oleh rasa saling percaya dan menghormati.
Manfaat
  1. Membangun pemahaan mengenai tugas dan tanggung jawab organisasi dan media massa.
  2. Membangun kepercayaan timbal balik dengan prinsip saling menghormati dan menghargai kejujuran serta kepercayaan.
  3. Penyampaian/ perolehan informasi yang akurat, jujur, dan mampu memberikan pecerahan bagi publik.
Aktivitas
Aktivitas hubungan media antara lain:


Sumber: http://romeltea.com

Kegiatan Penulisan Media Relations

     Program media relations yang dapat dilakukan oleh lembaga meliputi dua jenis kegiatan utama, yaitu kegiatan penulisan dan nonpenulisan.
Kegiatan Penulisan dalam Media Relations
  1. Penulisan Press Releaseyaitu informasi tertulis yang dikeluarkan oleh suatu lembaga atau organisasi untuk dipublikasikan di media massa. Dengan pemuatan siaran pers, lembaga memperoleh publisitas sehubungan dengan event yang diselenggaran atau isu yang diangkat.
  2. Penulisan Feature, yaitu penulisan karangan khas/tuturan/berita kisah yang diperoleh dari hasil reportase sendiri atau interpretasi data yang sudah tersedia. Publikasi kadang tidak cukup hanya disampaikan dalam bentuk pers rilis sehingga perlu ditulis lebih lengkap dan rinci. Aktivitas dan misi lembaga bisa diceritakan dalam format berita kisah untuk menarik perhatian audiens media.
  3. Penulisan Artikelyaitu mengirim segala bentuk tulisan di media massa, baik opini, esai, kolom dll yang isinya sesuai dengan misi lembaga.
  4. Penulisan Advertorial (pariwara), yaitu penulisan iklan tentang lembaga atau aktivitasnya dalam bentuk seperti berita. Biasanya organisasi yang ingin advertorialnya dimuat membeli space (halaman/durasi) dengan sejumlah nominal tertentu.
  5. Penulisan Surat Pembaca, yaitu kegiatan untuk menginformasikan segala sesuatu lewat forum pembaca yang disediakan ruangnya oleh media cetak, baik informasi itu berasal dari inisiatif lembaga, ataupun sebagai umpan balik (jawaban) bagi publik yang menulis tentang lembaga, aktivitas, atau misi lembaga  kita. Jawaban surat pembaca yang baik ditulis dengan kalimat-kalimat simpatik dan tidak emosional.
  6. Penulisan Annual Reportyaitu penulisan laporan tahunan tentang aktivitas lembaga yang penting diketahui oleh stakeholder lembaga. Pengiriman laporan tahunan ke media lebih ditujuakn sebagai upaya membangun kepercayaan, pertanggungjawaban, dan relasi dengan media. Tidak ditujukan untuk dimuat. Jika ditujukan untuk pemuatan, diperlukan resume/ringkasan dalam bentuk press release.
Kegiatan Nonpenulisan
  1. Konferensi Persyaitu kegiatan mengundang wartawan untuk berdialog, dengan materi yang telah disiapkan secara matang oleh penyelenggara, sedangkan sasaran pertemuan itu adalah pemuatan informasi di media massa dengan perantara wartawan yang diundang.
  2. Press Briefing/jumpa pers rutin. Dalam kegiatan ini disampaikan informasi-infor­masi mengenai kegiatan Lembaga kepada pers, juga diadakan tanggapan atau pertanyaan wartawan. Berdanya dengan konferensi pers, press briefing dilakukan secara rutin, bahkan dilakukan untuk hal-hal kecil, sepanjang memiliki nilai berita.
  3. Special Event, yang menyelenggrakan kegaiatn khusus yang melibatkan media,misalnya menjadi sponsor lomba penulisan jurnalistik, menyelengngarakan pertandingan olahraga antarwartawan, dsb.
  4. Wawancara, yaitu bertemuanya wartawan dan narasumber dari suatu lembaga untuk menggali informasi atau mengklarifikasi berbagai persoalan, baik menyangkut organisasi, misi, maupun aktivitas kelembagaan
  5. Kunjungan ke Kantor Pers, yaitu melakukan kunjungan ke kantor media dengan tujuan untuk menjalin hubungan kerjasama, mengetahui seluk-berluk kerja media, atau untuk menginformasikan segala sesuatu tentang organisasi, isu  yang kita angkat, dan aktivitas yang telah/akan kita lakukan.
  6. Undangan Peliputanyaitu mengundang wartawan untuk melakukan reportase/meliput acara yang kita selenggarakan. Wartawan diharapkan melihat langsung kegiatan yang berlangsung. Biasanya lembaga mengirim undangan peliputan untuk media-media yang jarang/tidak bersedia memuat pers rilis.
  7. Press Luncheonyaitu pejabat PR mengadakan jamuan makan siang bagi para wakil media massa/wartawan, sehingga pada kesempatan ini pihak pers bisa bertemu dengan top manajemen lembaga guna mendengarkan perkembangan perusahaan/lembaga tersebut.
  8. Press Touryaitu meng­ajak kalangan wartawan berkunjung ke suatu lokasi, baik yang berada di lingkungannya, maupun ke tempat atau lokasi yang memiliki kaitan dengan kiprah lembaga tersebut, misalnya desa binaan Lembaga dsb.

Sumber: http://bincangmedia.wordpress.com

Pengertian E-PR Bagi Dunia Public Relations (Cyber PR)



Pengertian E-PR Bagi Dunia Public Relations (Cyber PR)

     Public Relations yang menggunakan media internet disebut juga E-PR atau Inisiatif PR. Inisiatif PR ini di Indonesia lebih dikenal dengan Cyber PR. E dalam E-PR adalah mengacu pada media elektronik internet (co : E-mail, E-Commerce). Bagi perusahaan membangun hubungan antara bisnis di suatu perusahaan dan public audience merupakan hal yang sangat penting , dan internet mampu melakukan nya Ribuan One to One Relations dapat dibangun secara simultan secara Interaktif.
Beberapa Peristilahan dalam dunia E-PR :
  • Banners ads yaitu sejenis iklan kecil yang ditempatkan di situs web 
  • Cost per click(CpC) yaitu biaya yang dikenakan kepada si pengiklan setiap kali seorang pengunjung mengklik iklan banner mereka. 
  • CPM (Cost Per Thousand) yaitu menghitung biaya iklan banner jika suatu situs web menjual ruang iklan yang didasarkan atas impression. 
  • CyberMall yaitu kumpulan took maya yang dikumpulkan dalam satu situs mall online, disebut juga internet shopping mall.
  •  Cybernout yaitu orang yang ber’selancar’ di dunia maya. 
  • Hits yaitu berapa kali pengunjung mengakses ke suatu situs web atau file atau objek yang ada di situs web.
  •  Unsolicited Email yaitu mengirim email promosi ke sekelompok orang secara random dan tanpa dasar persetujuan. Sama dengan spamming. 
  • Viral marketing yaitu gaya publisitas dari mulut ke mulut . 
  • Impressions / Page views yaitu apabila iklan banner dilihat.jika seseorang mengunjungi suatu halaman web enam kali dan melihat iklan berarti akan menghasilkan enam impressions.
Internet
     Internet berasal dari kata Interconnection Networking , Inter kependekkan dari International, Connection berarti hubungan dan Networking adalah Jaringan. Sehingga internet merupakan system komunikasi yang mampu menghubungkan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia.
Berbagai jenis computer dengan spesifikasi yang berbeda-beda dapat saling berkomunikasi melalui internet. Beberapa bentuk jaringan yang berbeda-beda dapat saling bertukar informasi dan data melalui internet menggunakan seperangkat aturan yang disebut protocol TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
     Untuk membedakan setiap computer atau jaringan yang terhubung ke internet maka digunakan sebuah identitas tertentu yang disebut alamat IP (IP Address). Alamat IP merupakan kombimasi angka-angka yang menunjukkan identitas sebuah computer atau jaringan di Internet. Contoh alamat IP adalah : 203.130.232.140.

Beberapa hal yang bisa dipahami PR melalui penggunaan internet:
  • PR harus menyadari bahwa khalayak /public dapat mengakses Press Release yang dikirim melalui internet atau server dengan kata-kata yang mudah dipahami. 
  • Public dapat mengakses Press Release dalam home page yang ada di world wide web.
  • PR dapat membuat mailing list dari publiknya. 
Keuntungan PR menggunakan internet :
  • Informasi cepat sampai pada public.
  • Bagi PR, internet dapat berfungsi sebagai iklan , media , alat marketing sarana penyebaran informasi dan promosi. 
  • Siapapun dapat mengakses internet. 
  • Tidak terbatas ruang dan waktu. 
  • Internet dapat membuka kesempatan melakukan hubungan komunikasi dalam bidang pemasaran secara langsung.
Kegiatan PR dengan internet akan sangat mendukung kegiatan offline PR untuk menghasilkan ‘3R’ bagi perusahaan yaitu :
-         Relations
-         Reputasi
-         Relevansi
Pemanfaatan internet harus all out didunia fisik  identitas perusahaan , karakter-karakter nya , reputasi nya dapat dilihat langsung oleh siapapun mulai dari pelanggan , competitor , investor , wartawan , dan bahkan competitor bisnis.
Pengalamatan di internet
Fasilitas dan layanan internet adalah : 
  1. hyper text transfer protocol (http)
  2. file transfer protocol (ttp)
  3. gopher
  4. telnet
  5. usenet
  6. volc
  7. IRC
  8. WAP
  9. shareware
  10. freeware
  11. e-mail

Koneksi Internet
Hal-hal yang di perlukan:
    1. memiliki hardware yang memenuhi syarat untuk koneksi ke internet.
    2. berlangganan dengan ISP sebagai badan jasa layanan internet.
    3. memiliki software aplikasi untuk internet.
Cara koneksi ke internet dapat dilakukan dengan :
  1. penyedia layanan internet (ISP)
  2. gateway
  3. leased line
  4. dial up

Protokol TCP/IP
Dengan adanya TCP/IP (transmission control protocol) memungkinkan semua sistem yang terhubung ke dalam nya bias berkomunikasi dengan sistem yang lain nya.
Istilah dalam internet protocol :
  • Host
  • Internet
  • Node
  • Router
Fasilitas yang disediakan Internet, antara lain :
  1. Browsing/Surfing, yaitu kegiatan ber ‘selancar’ di internet. Searching yaitu kegiatan mencari data atau informasi tertentu di ineternet. 
  2. E-mail, kita dapat saling berkirim surat secara elektronik. 
  3. Mailing list, merupakan salah satu fasilitas untuk berdiskusi melalui e-mail dan dapat bertukar surat atau pesan. 
  4. Chatting, yaitu kegiatan berkomunikasi dengan orang lain di internet. 
  5. Download, adalah proses mengambil file dari computer lain menlalui internet ke computer kita. 
  6. Upload, yaitu proses meletakkan file dari computer kita ke computer lain melalui internet.
Pengenalan E-Commerce
Electronik Commerce secara umum merupakan kegiatan bisnis (perniagaan/perdagangan) atau jasa yang berhubungan erat dengan konsumen,manufaktur,ISP dan pedagang perantara dengan menggunakan media elektronik.dalam hal ini media elektronik utama dengan menggunakan Internet.

Konsep E-Commerce
E-Commerce memiliki 5 (lima) konsep dasar yaitu :

  • Automation: Otomasi bisnis proses sebagai pengganti proses manual (konsep “enterprise resource planning”) 
  • Streaming / integrations: Proses yang terintegrasi untuk mencapai hasil yang efisien dan efektif (konsep “just in time”) 
  • Publishing: Kemudahan berkomunikasi dan berpromosi untuk produk dan jasayang diperdagangkan (konsep “electronic cataloging”) 
  • Interactions: Pertukaran informasi / data antar pelaku bisnis dengan meminimalisasikan human error ( konsep “electronic data interchange”) 
  • Transaction: Kesepakatan dua pelaku bisnis untuk bertransaksi dengan melibatkan institusi lain sebagai fungsi pembayar (konsep “electronic payments”)


Sumber : http://ravieka.wordpress.com/